Sunday, August 19, 2018

Assalamualaikum wrwb...

Alhamdulilah saat ini kelas matrikulasi Institut Ibu Profesional
Batch 6 sudah memasuki 3 pekan.
Setelah sukses menyelesaikan tugas NHW 1 & NHW 2 dengan tema berbeda tiap tugas,
Pekan ke-tiga kali ini ditugaskan untuk membuat surat cinta kepada suami,
Baru membaca tugas yang dikirimkan melalui email saja sudah membuat saya malu-malu sendiri.
Tapi dengan KOMITMEN yang kuat untuk menyelesaikan tugas tepat waktu.
Jadi, saya menulis surat cinta ini dengan muka tersipu malu. Semoga suami suka.
Saya menulis dengan tulisan tangan karena saya ingin merasa dihargai oleh suami yang sudah susah payah membaca.
Setelah selesai, saya taruh surat itu di dalam amplop dengan kecupan bibir diatasnya. Hehe

Saya belum bisa memberikan ekspresi suami karena saya taruh amplop diatas kotak bekal.
Semoga dia senang membaca nya. Karena saya tahu dia tipe orang yang tidak romantis.
Tapi saya ingat waktu jaman pacaran dulu dia mengajak saya dinner ke restoran pinggir pantai.
Itu membuat saya senyum2 terus.

Di dalam membangun peradaban didalam rumah, diperlukan kehangatan keluarga dan kerjasama antara suami, istri dana anak.
Setiap anak mempunyai kelebihan dan kekurangan masing2.
Sebagai orang tua, hanya bisa mengarahkan kelebihan anak ke kegiatan positif.
Dan kekurangan anak hanya menjadi kekuatan orang tua untuk tetap support.

Seperti yang sudah pernah saya curahkan perasaan di tugas NHW 2.
Sebagai seorang istri, saya ingin memberikan jiwa dan raga saya untuk keluarga yang saya cintai.
Dengan berbagai waktu antara hubungan dengan suami agar lebih erat menuju keluarga sakinah, mawadah, warahmah. Dan paling penting memberikan waktu membersamai anak dalam hal bermain dan belajar sesuai dengan fitrah nya anak.
Semoga sebagai istri, bisa menjadi lebih baik lagi membina keluarga kecil.
Sekian cerita saya. Semoga bermanfaat bagi yang membacanya. Amin.

Wallaikumsalam warrahmatullahi wabarakatuh.